Air Terjun Sunggah - Ponorogo

Air Terjun Sunggah memiliki ketinggian terjunan air sekitar 30 m.

Sekitar jam 8 pagi, bertiga kami berangkat naik sepeda motor. Menurut sepengatahuan kami, untuk menuju Kec. Ngrayun dari pusatkota Ponorogo terdapat 3 jalur. Pertama, lewat Balong - Slahung - Ngrayun. Kedua, lewat Siman - Jetis - Bungkal - Ngrayun. Ketiga, lewat udara yaitu terbang. (^^^). Menurut peta Ponorogo, letak letak Desa Selur berada di Kec. Ngrayun bagian timur, sehingga jalur kedualah yang kami pilih. Walaupun terdapat beberapa titik kerusakan di jalan, tetap kami lewati. Beberapa kali kami berhenti dan bertanya kepada penduduk sekitar di mana lokasi tepat Air Terjun Sunggah tersebut. Barulah, sekitar jam 10 pagi kami sampai di Desa Selur, namun belum di lokasi tepat air terjun tersebut. Di hadapan kami, terlukis jalan makadam, hutan cemara, sawah terasering dan terdengar jauh suara deburan air terjun jatuh di atas batu.

Lokasi

Terletak di Dukuh Sambi, Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo, Propinsi Jawa Timur.

Peta dan Koordinat GPS:

https://goo.gl/maps/7X6Nz45gYc82

Aksesbilitas

Berjarak sekitar 45 km yang dapat ditempuh sekitar 1 jam berkendara dari pusat kota Ponorogo.

Air Terjun Sunggah anda bisa mengambil start dari Alun-Alun Ponorogo. Kemudian anda bisa menuju ke arah selatan arah ke Dengok. Setibanya di perlimaan Dengok anda bisa mengambil arah ke Balong atau lurus ke arah selatan.

Setibanya di perempatan Balong silahkan mengambil arah kiri hingga perempatan pertama yakni perempatan Ngasinan. Lalu anda bisa mengambil arah ke kanan menuju ke Bungkal. Setelah tiba di perempatan Bungkal anda tinggal lurus mengikuti jalan sampai tiba di Desa Selur.

Yang terpenting anda tiba di Desa Selur terlebih dahulu, lalu anda bisa bertanya jika belum tahu lokasinya. Setibanya di TKP anda bisa berjalan turun menuju lokasi Air Terjun. Untuk alur singkatnya adalah: Alun-Alun Ponorogo-Dengok-Balong-Ngasinan-Bungkal-Ngrayun-Selur.

Sesampainya di lokasi, pengunjung hanya ditarik biaya parkir Rp3.000 per sepeda motor. Sedangkan untuk masuk ke lokasi air terjun tidak ada biaya retribusi.

Dari lokasi parkir, pengunjung harus berjalan menyusuri jalan setapak sekitar 200 meter.