Curug Sawer Cigeulis - Pandeglang

Dinamakan Curug Sawer karena pancuran dan jangkauan air jeramnya seperti hujan, sehingga masyarakat sekitar menyebutnya dengan sebutan Curug Sawer (air yang selalu menyawer). Curug Sawer terdiri dari dua air terjun, satu bernama Curug Lalakina yang berada di bagian atas dengan ketinggiannya mencapai 25 m, sedangkan yang berada dibagian bawah adalah Curug Bikang yang ketinggiannya sekitar 7 meter. Di bagian bawah permukaan air Curug Bikang terdapat gua bawah air yang panjangnya mencapai 8 km dan berujung di daerah Muara daerah Babakan Nangka.

Curug Sawer banyak menyimpan mitos tradisional, terutama di bagian Curug Bikang, konon di curug ini bersemayam buaya putih yang menjaga keperawanan Curug Bikang dari pengaruh ulah kotor manusia. Buaya ini selalu menampakan diri sebagai kakek tua jika bulan purnama tiba.

Selain itu tempat ini pula sering dijadikan sebagai tempat bersemedi terutama di bagian batu datar yang tertutup semak belukar di Curug Lalaki dan ada pula yang bersemedi di atas Curug Bikangnya.

Lokasi

Terletak di Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Propinsi Banten.

Peta dan Koordinat GPS:

https://goo.gl/maps/e2SFeWwuJFL2

Aksesbilitas

Berjarak kurang dari 1 km dari pusat kecamatan Cigeulis dan dapat ditempuh dengan berjalan kaki kurang lebih 10 menit atau berkendara dengan sepeda motor.