Air Terjun Temcor - Banyuwangi

Nama lain Air Terjun Temcor adalah Air Terjun Kembang Arum.

Sesuai namanya, Air Terjun Temcor berasal dari kata madura yaitu "Temor Cora" yang artinya Timur Jurang. Mungkin karena air terjun ini berada di sebelah timur Jurang dari desa tersebut. Jika dilihat dari dekat, air terjun Temcor lumayan tinggi. Kemungkinan air terjun ini memiliki ketinggian 10 meter. Air terjun yang jatuh dari sungai menuruni tebing cukup lebar sehingga membentuk banyak air terjun dan gemerincik air yang jatuh. Pada sisi di sebelah kiri merupakan air yang jatuhannya paling deras dan semakin ke kanan air yang turun dari tebing mengalir tidak deras. Tebing air terjunnya cukup unik karena ditumbuhi oleh tanaman merambat. Air dari air terjun Temcor ini mengalir kembali mengikuti alur sungai kecil.

Air Terjun Temcor, atau masyarakat disana juga menyebutnya air terjun Kembang Arum. Air terjun ini terletak di Dusun Sumber Arum, Desa Sragi, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Air tejun ini cukup unik, berada di jurang yang dikelilingi persawahan. Air sungai yang membelah persawahan itulah yang jatuh ke bibir jurang membentuk air terjun dan sungai kecil baru.

Air Terjun ini searah jika kita mau menuju air terjun telunjuk raung, air terjun lider atau air terjun selendang arum. Rutenya daari kota Banyuwangi – Bunderan Patung Kuda – Jalan utama ke Jember – Kabat – Rogojampi – pertigaan kantor pos Rogojampi ambil kanan ke arah songgon – ikuti jalan tersebut melewati pasar Songgon – Pertigaan kedua ambil yang ke arah Sragi – Ikuti Jalan utama saja hingga mentok pertigaan jika ambil ke kiri kearah genteng ,kita ambil ke kanan – Kantor PKK Sragi - melewati pertigaan air terjun lider – nanti di kanan jalan ada papan pondok pesantren Assidiqiyah ambil gang masuk ke kanan – ikuti jalan tersebut hingga mentok – kendaraan bisa dititipkan di rumah warga. Setelah parkir kendaraan, kita tinggal melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki melewati pematang sawah.

Treking menuju Air Terjun Temcor atau air terjun kembang arum cukup seru, pertama kita akan melewati pematang sawah milik warga desa sekitar. Petunjuknya tidak ada kita hanya berjalan menuju lokasi dimana air irigasi sawah mengalir yang merupakan bibir jurang. Dari bibir jurang sudah terdengar suara dan terlihat air terjun temcor dari kejauhan. Sungai kecil diatasnya mengalir membelah area persawahan yang ada lalu jatuh ke ke jurang membentuk air terjun Temcor. Menuruni Jurang harus ekstra hati-hati, karena jalan turunnya tidak dibentuk mirip tangga dan ruangnya cukup sempit. Saat saya kesana jalan menuruni jurang cukup licin karena masih basah, akhirnya saya menuruninya dengan sedikit merosot :p.

Lokasi

Terletak di Dusun Sumber Arum, Desa Sranggi, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Propinsi Jawa Timur.

Peta dan Koordinat GPS:

https://goo.gl/maps/HZvVozf4Lv42

Aksesbilitas

Jika Anda mencari air terjun yang terbaik di Bali, maka pilihan terbaik adalah air terjun Gitgit di Kabupaten Buleleng. Ini 45-meter adalah air terjun yang tinggi dapat disangkal air terjun terbesar di Bali dan air terjun Gitgit tidak hanya menawarkan Anda salah satu air terjun, tetapi tiga, air terjun kedua dapat ditemukan di sepanjang jalan menuju air terjun ketiga. Anda harus mengambil pemandangan kenaikan 2 km menanjak dari jatuh utama untuk mencapai air terjun ketiga. Gitgit Air terjun yang terletak di dekat perbatasan Kabupaten Buleleng dan Tabanan, sekitar 11 km di selatan Singaraja, dekat kawasan Bedugul. Pintu masuk ke air terjun ini ditandai dengan tanda kecil di sisi jalan. Untuk mencapai air terjun Anda harus berjalan jalan tanah yang sempit, berderet dengan kios Souvenir dan minuman, tetapi di luar kios-kios ini, lingkungan hijau siap untuk menenangkan mata Anda.

Air Terjun Bertingkat

Berhenti diReklame air terjun Gitgit, memarkir motor dan untuk mencapai air terjun harus turun kebawah lembah, jalurnya mudah karena sudah dijadikan tempat wisata dan karena masih pagi terlihat sepi. Disini ada 3 objek yang bisa dinikmati air terjun Gitgit, Goa Batu dan Air terjun Mekalongan. Pada air terjun Gitgit yang dalam bahasa balinya berarti kembar letaknya dimulut goa, tidak terlalu tinggi namun cukup deras, dikatakan kembar mungkin karena 2 air terjun berdampingan, ditengah2nya terpasang tali tambang keliatannya dipakai untuk bermain tarzan2an. Lanjut kita menuju Goa Batu agak keluar sedikit namun tidak bertemu dengan yang dimaksud, hingga terlebih dahulu menemukan air terjun Mekalongan yang rupanya limpahan sungai dari air terjun Gitgit, air terjun ini lebih deras dan tinggi bisa dilhat dari jurang yang ada membentur batu kali. Dari sini sungai yang mengalir cikal bakal sungai Buleleng diSingosari. Selesai dari sini kembali kejalan awal namun menemukan jalan ke goa Batu yang letaknya tersembunyi dan harus menaiki jalur tangga, begitu meihat goanya ukuran mulutnya kecil dan ada diatas bukit alhasil sedkit memanjat batu2 yang mengeluarkan air, tidak tau berapa dalam karena sulit untuk dimasuki disamping terlalu kecil dinding atapnya.