Air Terjun Banyunibo Sanggrahan - Bantul

Sesuai dengan namanya Air Terjun Bertingkat terdiri dari dua tingkatan. Letaknya sangat dekat dari air terjun Campuhan.

Puncak tanjakan Cinomati itu wujudnya perempatan. Populer disebut perempatan Terong. Ke utara arah Patuk, ke timur arah Banyu Urip atau Playen, dan ke selatan arah Mangunan. Kami bertiga ngambil arah ke Mangunan. Tapi, di percabangan jalan yang pertama kami belok kiri menuju Desa Muntuk

Ambil cabang yang ke kiri, yang ke kanan itu tembus Hutan Pinus Mangunan.

Dari sini, medannya adalah turunan landai. Warga setempat ngasih tiga patokan arah pada kami. Patokan pertama, sebuah pohon randu besar di tengah jalan. Patokan kedua, pertigaan dekat bengkel motor. Di pertigaan ini kami mengambil arah ke kiri.Pohon randu besar (kiri) dan pertigaan dekat bengkel motor (kanan).

Patokan yang terakhir adalah cabang jalan kecil, sebelum bertemu jembatan mungil, yang dasarnya batu kerikil, akibatnya bikin sepeda labil, dan semoga pembaca baca ini nggak jadi ilfi

Setelah sepeda terparkir aman, kami lanjut jalan kaki masuk hutan. Jarak dari tempat parkir ke air terjun nggak jauh kok, paling ya tiga menit jalan kaki. Tapi harus hati-hati melangkah karena medannya tanah dan batu-batu licin.

Lokasi

Terletak di Dusun Sanggrahan 2 , Desa Muntuk, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Propinsi Daerah Istimewa Yogjakarta.

Peta dan Koordinat GPS:

https://goo.gl/maps/RBwYdmheWkM2

Aksesbilitas

Jika Anda mencari air terjun yang terbaik di Bali, maka pilihan terbaik adalah air terjun Gitgit di Kabupaten Buleleng. Ini 45-meter adalah air terjun yang tinggi dapat disangkal air terjun terbesar di Bali dan air terjun Gitgit tidak hanya menawarkan Anda salah satu air terjun, tetapi tiga, air terjun kedua dapat ditemukan di sepanjang jalan menuju air terjun ketiga. Anda harus mengambil pemandangan kenaikan 2 km menanjak dari jatuh utama untuk mencapai air terjun ketiga. Gitgit Air terjun yang terletak di dekat perbatasan Kabupaten Buleleng dan Tabanan, sekitar 11 km di selatan Singaraja, dekat kawasan Bedugul. Pintu masuk ke air terjun ini ditandai dengan tanda kecil di sisi jalan. Untuk mencapai air terjun Anda harus berjalan jalan tanah yang sempit, berderet dengan kios Souvenir dan minuman, tetapi di luar kios-kios ini, lingkungan hijau siap untuk menenangkan mata Anda.

Air Terjun Bertingkat

Berhenti diReklame air terjun Gitgit, memarkir motor dan untuk mencapai air terjun harus turun kebawah lembah, jalurnya mudah karena sudah dijadikan tempat wisata dan karena masih pagi terlihat sepi. Disini ada 3 objek yang bisa dinikmati air terjun Gitgit, Goa Batu dan Air terjun Mekalongan. Pada air terjun Gitgit yang dalam bahasa balinya berarti kembar letaknya dimulut goa, tidak terlalu tinggi namun cukup deras, dikatakan kembar mungkin karena 2 air terjun berdampingan, ditengah2nya terpasang tali tambang keliatannya dipakai untuk bermain tarzan2an. Lanjut kita menuju Goa Batu agak keluar sedikit namun tidak bertemu dengan yang dimaksud, hingga terlebih dahulu menemukan air terjun Mekalongan yang rupanya limpahan sungai dari air terjun Gitgit, air terjun ini lebih deras dan tinggi bisa dilhat dari jurang yang ada membentur batu kali. Dari sini sungai yang mengalir cikal bakal sungai Buleleng diSingosari. Selesai dari sini kembali kejalan awal namun menemukan jalan ke goa Batu yang letaknya tersembunyi dan harus menaiki jalur tangga, begitu meihat goanya ukuran mulutnya kecil dan ada diatas bukit alhasil sedkit memanjat batu2 yang mengeluarkan air, tidak tau berapa dalam karena sulit untuk dimasuki disamping terlalu kecil dinding atapnya.